Pemuda Muhammadiyah: Aksi 299 Tidak Penting Dilakukan
—
Kamis, 28 September 2017
—
Add Comment
—
Politik
MusliModerat.net - Pimpinan
Pusat Pemuda l Muhammadiyah telah menyatakan secara organisasi tidak
akan ikut dalam Aksi 299 pada Jumat (29/9) besok. Namun, PP Muhammadiyah
tidak melarang kadernya untuk ikut dalam aksi menolak Perppu Ormas dan
menolak kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI) tersebut.
"Yang
jelas Pemuda Muhammadiyah tidak ikut, tidak terlibat dalam Aksi 299
termasuk Muhammadiyah. Tapi, juga kita tidak melarang siapa pun untuk
terlibat di aksi itu termasuk kader Muhammadiyah. Karena itu hak
konstitusi, silakan saja," ujar Ketua Umum PP Pemuda Muhammdiyah Dahnil
Anzar Simanjuntak saat ditemui di Gedung PP Muhammadiyah, Menteng,
Jakarta Pusat, Kamis (29/9/2017).
Menurut
Dahnil, aksi tersebut boleh dilakukan, asal dengan cara yang berakhlak
dan tidak anarkistis. Walaupun, menurut dia, isu Perppu yang akan
diusung saat ini juga sudah diajukan uji materi. Oleh sebab itu, Dahnil
berpendapat, Aksi 299 tidak penting dilakukan.
"Urgensitas
aksi itu apa, misalnya terkait dengan Perppu sudah ada teman-teman yang
melakukan uji materil terhadap Perppu itu sendiri. Jadi, ketika proses
hukum sudah jalan, kami menganggap demo tidak urgen," katanya.
Masih
menurut Dahnil, jika sebagian warga Muhammadiyah atau ormas lain
menganggap itu penting, maka akan tetap dihormati penuh aksi tersebut.
Seperti
diketahui, Presidium Alumni 212 akan menggelar Aksi 299 pada Jumat
(29/9) mendatang. Ketua Presidium Alumni 212, Slamet Ma'arif mengatakan,
aksi itu digelar dalam rangka mendesak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
untuk menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun
2017 tentang Ormas. Selain itu, dalam aksi tersebut massa aksi juga
akan meminta DPR menolak dan melawan kebangkitan PKI yang indikasinya
semakin menguat dalam beberapa waktu terakhir ini. (rol/duta.co)
|
0 Response to "Pemuda Muhammadiyah: Aksi 299 Tidak Penting Dilakukan"